SELAMAT HARI RAYA PASKAH 2016

Selasa, 30 April 2013

TENTANG ROSARIO


Doa Rosario merupakan devosi non-liturgi yang sangat populer di kalangan umat Katolik. Melalui doa Rosa-rio yang terdiri dari rangkaian manik-manik umat Katolik merenungkan karya penebusan Kristus di dalam 15 peristiwa sejarah keselamatan umat manusia.

Rosario berasal dari bahasa Latin yaitu rosa yang artinya bunga mawar. Rosario sendiri dapat diartikan sebagai rangkaian bunga mawar. Dalam budaya masyarakat Eropa bunga mempunyai arti yang sangat penting yaitu sebagai tanda cinta atau hormat. Pada abad pertengahan umat Kristen yang menyadari diri sebagai hamba-hamba Maria merangkaikan bunga mawar untuk dipersembahkan kepada Maria. Mereka meletakkannya di rumah ibadat di depan gambar atau patung Santa Maria. Dalam proses merangkaikan bunga mawar itu, mereka mengucapkan litani pujian kepada Maria.


Sejarah Singkat Rosario

Pada jaman dulu doa-doa Gereja berpusat pada mazmur Daud. Ada sekitar 150 mazmur yang biasa didoakan oleh para rahib di biara. Mereka membagi 150 mazmur itu atas tiga bagian yaitu waktu doa  pagi, siang dan malam sehingga menjadi 3 kali 50 mazmur. Namun demikian pada zaman dahulu tidak semua rahib dapat membaca atau memiliki buku doa mazmur. Sebagai gantinya mereka mendaraskan doa Bapa Kami sebagai ganti dari 150 mazmur Daud. Dan untuk menjamin konsentrasi dalam berdoa, mereka memakai bantuan hitungan tasbih.

Struktur rosario perlahan-lahan berkembang antara abad ke-12 dan abad ke-15 seiring juga dengan perkembangan doa Salam Maria. St. Dominikus dari Prussia, seorang biarawan Carthusian, pada tahun 1409 mempopulerkan praktek menghu-bungkan 50 ayat mengenai hidup Yesus dan Maria dengan 50 Salam Maria. Pada masa itu, bentuk doa ini dikenal sebagai rosarium (“kebun mawar”) yang berarti bunga rampai. Istilah ini dipergunakan untuk menyebut suatu kumpulan bahan yang serupa, misalnya suatu bunga rampai kisah-kisah dengan subyek atau tema yang sama.

Pada abad ke-16, struktur lima misteri rosario didasarkan pada tiga rangkaian peristiwa: Peristiwa Gembira, Peristiwa Sedih, dan Peristiwa Mulia.Semangat dan minat umat Katolik terhadap doa rosario mendorong Paus Leo XIII secara resmi menetapkan bulan Oktober sebagai bulan Rosario. Beliau menulis: “Kepada Bunda Surgawi ini kita telah persembahkan kembang-kembang mawar pada bulan Mei, maka kepadanya kita juga hendak memper-sembahkan panen buah-buahan yang berlimpah pada bulan Oktober dengan hati yang penuh ikhlas.” Pada tahun 1885 beliau mengatakan bahwa umat dapat memperoleh indulgensi dengan berdoa Rosario pada bulan Oktober.

Setelah penampakan Bunda Maria di Fatima pada tahun 1917, pada akhir setiap misteri ditambahkan doa: “Ya Yesus yang baik, ampunilah segala dosa kami, …dst.” Doa ini seringkali disebut sebagai Doa Fatima. Sedangkan Peristiwa Cahaya/Terang ditetapkan pada tahun 2002 oleh Bapa Suci Paus Yohanes Paulus II.

Mengapa Berdoa Rosario?

Tiap butir rosario yang kita daraskan, kita diajak melangkah bersama Maria. Kita dapat berharap adanya pencurahan Roh Kudus dalam perjumpaan dengan Maria dalam Rosario, seperti Elisabeth yang dikuatkan Roh Kudus dalam perjumpaannya dengan Maria dalam peristiwa gembira. Kita berharap dengan pemenuhan Roh Kudus, iman kita dikuatkan dan kita diajak belajar untuk menanggalkan sikap egois dan menjadi rendah hati seperti Elisabeth. Tiap doa Salam Maria yang kita daraskan, kita menempati posisi Elisabeth saat mengatakan “Terpujilah engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus.”

Bunda Maria senantiasa menjadi teladan iman dan pelindung orang-orang Kristen yang percaya. Ketika Malaikat Gabriel datang kepadanya, ia percaya akan warta yang disam-paikan malaikat dan tetap teguh pada imannya tanpa ragu sedikit pun meskipun harus mele-wati pencobaan gelap Kalvari. Bunda Maria mendampingi kita juga, yang adalah saudara dan saudari Putra-nya, sepanjang ziarah kita di dunia yang penuh dengan kesulitan dan mara bahaya.

Selama berabad-abad telah banyak umat Kristiani mengakui bahwa doa Salam Maria dan Rosario merupakan sumber rahmat rohani. Iman Maria pada Yesus tak dapat dira-gukan lagi. Iman Maria itu layak kita teladani dalam hidup kita sebagai umat beriman. Semoga kita bisa lebih memahami apa yang dialami Bunda Maria saat mengalami peristiwa-peristiwa gembira, sedih, mulia, maupun cahaya dan kita dapat mengim-plementasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari. Jadi, dengan segala macam fakta yang sudah diakui berabad-abad lamanya akan manfaat doa Rosario, janganlah kita ragu untuk mendaraskannya dalam hari-hari di kehi-dupan kita.  

15 Janji Bunda Maria Bagi Mereka Yang Setia Berdoa Rosario
1.            Mereka yang dengan setia mengabdi padaku dengan mendaraskan Rosario, akan -menerima rahmat-rahmat yang berdaya guna.
2.            Aku menjanjikan perlindungan istimewa dan rahmat-rahmat terbaik bagi mereka semua yang mendaraskan Rosario.
3.            Rosario akan menjadi perisai ampuh melawan neraka. Rosario melenyapkan sifat-sifat buruk, mengurangi dosa dan memenaklukkan kesesatan.

4.            Rosario akan menumbuhkan keutamaan-keutamaan dan menghasilkan buah dari perbuatan-perbuatan baik. Rosario akan memperolehkan bagi jiwa belas kasihan melimpah dari Allah, akan menarik jiwa dari cinta akan dunia dan segala kesia-siaannya, serta mengangkatnya untuk mendamba hal-hal abadi. Oh, betapa jiwa-jiwa akan menguduskan diri mereka dengan sarana ini.
5.            Jiwa yang mempersembahkan dirinya kepadaku dengan berdoa Rosario tidak akan binasa.
6.            Ia yang mendaraskan rosario dengan khusuk, dengan merenungkan misteri-misterinya yang suci, tidak akan dikuasai kemalangan. Tuhan tidak akan menghukumnya dalam keadilan-Nya, ia tidak akan meninggal dunia tanpa persiapan; jika ia tulus hati, ia akan tinggal dalam keadaan rahmat dan layak bagi kehidupan kekal.
7.            Mereka yang memiliki devosi sejati kepada Rosario tidak akan meninggal dunia tanpa menerima sakramen-sakramen Gereja.
8.            Mereka yang dengan setia mendaraskan Rosario, sepanjang hidup mereka dan pada saat ajal mereka, akan menerima Terang Ilahi dan rahmat Tuhan yang berlimpah; pada saat ajal, mereka akan menikmati ganjaran pada kudus di surga.
9.            Aku akan membebaskan mereka, yang setia berdevosi Rosario, dari api penyucian.
10.        Putera-puteri Rosario yang setia akan diganjari tingkat kemuliaan yang tinggi di surga.
11.        Kalian akan mendapatkan segala yang kalian minta daripadaku dengan mendaraskan Rosario.
12.        Aku akan menolong mereka semua yang menganjurkan Rosario Suci dalam segala kebutuhan mereka.
13.        Aku mendapatkan janji dari Putra Ilahiku bahwa sege-nap penganjur Rosario akan mendapat perhatian surgawi secara khusus sepanjang hidup mereka dan pada saat ajal.
14.        Mereka semua yang mendaraskan Rosario adalah anak-anakku, saudara dan saudari Putra tunggalku, Yesus Kristus.
15.        Devosi kepada Rosarioku merupakan pratanda keselamatan yang luhur.

Berkat dari Rosario
1.            Para pendosa diampuni.
2.            Jiwa-jiwa yang haus disegarkan.
3.            Mereka yang terbelenggu mendapatkan pengikat mereka dipatahkan.
4.            Mereka yang menangis menemukan kebahagiaan.
5.            Mereka yang dicobai menemukan kedamaian.
6.            Yang miskin menemukan pertolongan.
7.            Umat beriman diperbaharui
8.            Yang tidak peduli diajarkan.
9.            Yang hidup belajar menaklukan kesombongan.
10.        Yang mati (Jiwa-jiwa suci) mendapatkan kesakitan mereka dipermudah dengan doa-doa perantara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.